Perubahan Tradisi Poto Tamo (Memotong Tamo) dalam Acara Pernikahan di Desa Ngalipaeng Kecamatan Maganitu Selatan Kabupaten Kepulauan Sangihe

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengenali dan menguraikan bagian yang menyebabkan perubahan  tradisi  Poto Tamo pada acara pernikahan di Desa Ngalipaeng, Kecamatan Manganitu Selatan, Kabupaten Kepulauan Sangihe. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode kualitatif yang melibatkan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi di desa Ngalipaeng. Berdasarkan hasil penelitian tentang perubahan tradisi poto tamo dalam acara pernikahan tersebut menunjukan bahwa masyarakat desa Ngalipaeng sudah mengalami perubahan yang dikarenakan kebanyakan masyarakat desa Ngalipaeng telah terpengaruh oleh temuan baru yang mereka dapatkan dari pendatang dan gadget sehingga tradisi poto tamo yang dilestarikan sejak dahulu kini telah mengalami pergeseran, masyarakat saat ini selalu menggunakan wedding cake dalam acara pernikahan. Serta kurangnya kesadaran masyarakat untuk melestarikan tradisi poto tamo.