Strategi Pencegahan Perilaku Bullying di SDN Cemorokandang 2Kota Malang Jawa Timur
Kata Kunci:
Perilaku Bullying Dan Bentuknya, Peran Guru, Strategi GuruAbstrak
Abstrak
Penelitian ini menganalisis strategi yang diterapkan untuk mengatasi perilaku bullying di SDN Cemorokandang 2 Malang. Subjek penelitian melibatkan guru, tim anti bullying dan kepala sekolah. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk bullying dan strategi yang digunakan oleh guru dalam menangani perilaku bullying di sekolah tersebut. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara, dan analisis data dilakukan dengan langkah-langkah pengumpulan, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran guru dalam menangani bullying meliputi: 1) memberikan bimbingan, 2) memberikan nasihat, dan 3) mengarahkan serta membina siswa. Upaya ini memungkinkan guru untuk menangani masalah bullying dan mengurangi bullying di sekolah. Berdasarkan wawancara, perilaku bullying terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu bullying fisik dan verbal. Bullying fisik mencakup tindakan seperti mendorong dan memukul, sedangkan bullying verbal meliputi pemberian julukan seperti "kurus", "gendut", "pendek", serta memanggil siswa dengan nama orang tua mereka.
Kata kunci: Perilaku bullying dan bentuknya, peran guru, strategi guru
Referensi
Ariesto (2009). Pelaksanaan. Program Antibullying Teacher Empowerment.
Coloroso, B. (2007). Stop bullying (memutus rantai kekerasan anak dari prasekolah hingga SMU). Jakarta: Ikrar Mandiri Abadi.
Firmansyah, F. A. (2022). Peran Guru Dalam Penanganan Dan Pencegahan Bullying di Tingkat Sekolah Dasar. Jurnal Al-Husna, 2(3), 205-216.
Firdaus, F. M. (2019). Efforts to Overcome Bullying in Elementary School by Delivering School Programs and Parenting Programs through Whole-School Approach.
Hidayah, N. 2015. Pembelajaran Tematik Integratif di Sekolah Dasar. Jurnal Terampil, Vol. 02, 1-49
Ismail, T. (2019, April). Pentingnya peran guru kelas dalam mengatasi perilaku bullying siswa di Sekolah. In Prosiding Seminar Nasional PGSD UST (Vol. 1).
Junindra, A., Fitri, H., Desyandri, D., & Murni, I. (2022). Peran Guru terhadap Perilaku Bullying di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 11133-11138.
Mustikasari, R. D. (2015). Penanganan Bullying di SD Negeri 3 Manggung Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Nasional, D. P. (2002). Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah. Buku I. Konsep Dasar. Jakarta: Direktorat SLP Dirjen Dikdasmen.
Nursalim, M. (2022). Pelatihan Konseling Traumatis untuk Membantu Korban Bullying di SMA Kota Surabaya. Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement, 3(2), 251–259. https://doi.org/10.37680/amalee.v3i2.1183
Putro, L. M., & Saring Marsudi, S. H. (2016). Studi Kasus Bullying Dan Penanganannya Pada Kelas Bawah Di SD Muhammadiyah 5 Surakarta (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA).
Qamaria, R. S., Pertiwi, F. H., Mulyani, L. N., Sari, N. N., Harriroh, A., Haq, I. N., Nasihatin, S. S., Erlangga, S. A., Anisahab, A., & Jannah, M. (2023). Upaya Menciptakan Lingkungan Sekolah Ramah Anak Melalui Kampanye Stop Bullying. Kontribusi: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 33–46.
Ramadhanti, R., & Hidayat, M. T. (2022). Strategi Guru dalam Mengatasi Perilaku Bullying Siswa di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(3), 4566-4573.
Smith, P. K., & Monks, C. P. (2023). Bullying in different contexts: Commonalities, differences, and implications for intervention. Cambridge University Press.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 COMTE: Journal of Sociology Research and Education

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.