Pandangan Guru dan Siswa tentang Pentingnya Nilai Demokrasi yang Ada di Sekolah Dasar Inpres Poopo

Penulis

  • Meffi Andrina Mangangantung Universitas Negeri Manado Penulis
  • Romi Mesra Universitas Negeri Manado Penulis

Kata Kunci:

Pandangan, Guru dan Siswa, Nilai Demokrasi, Sekolah Dasar

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pandangan guru dan siswa tentang pentingnya nilai demokrasi di SD Inpres Poopo, serta strategi implementasinya dalam kegiatan sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumentasi. Data dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memandang demokrasi sebagai landasan penting dalam pembentukan karakter siswa, sementara siswa memahami demokrasi terutama dari pengalaman konkret seperti musyawarah dan pemilihan ketua kelas. Praktik implementasi nilai demokrasi di sekolah terlihat dalam kegiatan belajar mengajar, pemilihan pengurus kelas, dan aktivitas sekolah lainnya yang melibatkan partisipasi siswa. Strategi guru dalam menanamkan nilai demokrasi meliputi keteladanan, pembiasaan, dan penguatan positif, yang dilakukan secara konsisten dari kelas 1 hingga kelas 6. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembiasaan dan keteladanan guru berperan penting dalam menanamkan nilai demokrasi sejak dini, serta menyarankan penguatan program sekolah yang mendorong partisipasi aktif siswa.

Referensi

Arikunto, S. (2019). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.

Ayoguruberbagi. (2022). Nilai-Nilai Demokrasi dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar. Ayoguruberbagi.com.

Bandura, A. (1986). Social Foundations of Thought and Action. Prentice Hall.

Banks, J. A. (2008). An Introduction to Multicultural Education. Pearson Education.

Bungin, B. (2020). Metodologi Penelitian Kualitatif. Rajawali Pers.

Creswell, J. W. (2021). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. SAGE.

Dewey, J. (1996). Democracy and Education. The Free Press.

Kemendikbud. (2021). Penguatan Literasi Kewargaan di Sekolah Dasar. Kemendikbud RI.

Lickona, T. (2013). Educating for Character. Bantam Books.

Moleong, L. J. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya.

Piaget, J. (1964). Cognitive Development in Children. Journal of Research in Science Teaching, 2(3), 176–186.

Prameswari, D. (2019). Analisis Budaya Demokrasi di Sekolah dan Pembentukan Karakter Peserta Didik. Jurnal Pendidikan Karakter, 9(1), 23–34.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Alfabeta.

Tilaar, H. A. R. (2004). Multikulturalisme: Tantangan-tantangan Global Masa Depan dalam Transformasi Pendidikan Nasional. Grasindo.

Umar, M., & Widodo, A. (2022). Implementasi Pendidikan Demokrasi di Sekolah. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 12(2), 45–58.

Unduhan

Diterbitkan

2025-04-30

Cara Mengutip

[1]
M. A. Mangangantung and R. Mesra, “Pandangan Guru dan Siswa tentang Pentingnya Nilai Demokrasi yang Ada di Sekolah Dasar Inpres Poopo”, NEJP, vol. 2, no. 1, pp. 1–9, Apr. 2025, Accessed: Aug. 24, 2025. [Online]. Available: https://naluriedukasi.com/index.php/naluriejp/article/view/384