Dorongan Pendidikan Demokrasi di SMP Negeri 4 Ranoyapo Melalui Penguatan Motivasi Belajar

Authors

  • Afriono Tagaku Universitas Negeri Manado Author
  • Romi Mesra Universitas Negeri Manado Author

DOI:

https://doi.org/10.64924/67pmtf71

Keywords:

Pendidikan Demokrasi, Motivasi Belajar, Pembelajaran Demokratis, SMP Negeri 4 Ranoyapo, Pendidikan Kewarganegaraan

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi dorongan pendidikan demokrasi di SMP Negeri 4 Ranoyapo melalui penguatan motivasi belajar dengan fokus pada pemahaman siswa tentang pendidikan demokrasi, persepsi mereka tentang motivasi belajar, dan sinergi antara berbagai elemen pembelajaran. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi partisipatif terhadap siswa kelas 7 SMP Negeri 4 Ranoyapo, Desa Mopolo, Kecamatan Ranoyapo. Data dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman siswa tentang pendidikan demokrasi masih bersifat konseptual dan belum diterjemahkan dalam perilaku demokratis nyata, motivasi belajar siswa dalam pembelajaran pendidikan demokrasi masih rendah akibat metode pembelajaran yang monoton dan tidak relevan, serta belum terwujudnya pembelajaran yang demokratis dimana siswa dapat berpartisipasi aktif dan mempraktikkan nilai-nilai demokrasi. Penelitian menyimpulkan perlunya transformasi paradigma pembelajaran menuju student-centered dan pengembangan strategi penguatan motivasi yang komprehensif untuk meningkatkan efektivitas pendidikan demokrasi.

References

Apple, M. W., & Beane, J. A. (2007). Democratic schools: Lessons in powerful education. Portsmouth: Heinemann.

Brophy, J. (2010). Motivating students to learn (3rd ed.). New York: Routledge.

Budimansyah, D. (2010). Penguatan pendidikan kewarganegaraan untuk membangun karakter bangsa. Bandung: Widya Aksara Press.

Cholisin. (2011). Pengembangan karakter dalam materi pembelajaran PKn. Yogyakarta: UNY Press.

Cogan, J. J., & Derricott, R. (2000). Citizenship for the 21st century: An international perspective on education. London: Kogan Page.

Creswell, J. W. (2015). Penelitian kualitatif dan desain riset: Memilih di antara lima pendekatan (3rd ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Deci, E. L., & Ryan, R. M. (2000). The "what" and "why" of goal pursuits: Human needs and the self-determination of behavior. Psychological Inquiry, 11(4), 227-268.

Dewey, J. (1916). Democracy and education: An introduction to the philosophy of education. New York: Macmillan.

Dimyati, & Mudjiono. (2013). Belajar dan pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, S. B. (2011). Psikologi belajar (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.

Dweck, C. S. (2006). Mindset: The new psychology of success. New York: Random House.

Freire, P. (2005). Pedagogy of the oppressed (30th anniversary ed.). New York: Continuum.

Fullan, M. (2007). The new meaning of educational change (4th ed.). New York: Teachers College Press.

Hamalik, O. (2013). Proses belajar mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Mezirow, J. (1997). Transformative learning: Theory to practice. New Directions for Adult and Continuing Education, 74, 5-12.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2014). Qualitative data analysis: A methods sourcebook (3rd ed.). Thousand Oaks: SAGE Publications.

Sapriya. (2011). Pendidikan kewarganegaraan: Paradigma terbaru untuk mahasiswa. Bandung: Rizqi Press.

Sardiman, A. M. (2016). Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Slavin, R. E. (2011). Educational psychology: Theory and practice (10th ed.). Boston: Pearson.

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suryadi, K., & Somardi, S. (2012). Implementasi pendidikan demokrasi melalui pembelajaran pendidikan kewarganegaraan berbasis project citizen. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(1), 45-58.

Uno, H. B. (2014). Teori motivasi dan pengukurannya: Analisis di bidang pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Wahab, A. A., & Sapriya. (2011). Teori dan landasan pendidikan kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta.

Wigfield, A., & Eccles, J. S. (2000). Expectancy-value theory of achievement motivation. Contemporary Educational Psychology, 25(1), 68-81.

Winataputra, U. S. (2012). Pendidikan kewarganegaraan dalam perspektif pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Bandung: Widya Aksara Press.

Winarno. (2013). Pembelajaran pendidikan kewarganegaraan: Isi, strategi, dan penilaian. Jakarta: Bumi Aksara.

Published

2025-07-31

How to Cite

Tagaku, A., & Mesra, R. (2025). Dorongan Pendidikan Demokrasi di SMP Negeri 4 Ranoyapo Melalui Penguatan Motivasi Belajar. ETIC (EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL), 2(5), 545-559. https://doi.org/10.64924/67pmtf71