Toleransi Umat Beragama (Suatu Studi Hubungan Antara Umat Hindu Dan Umat Islam Di Desa Kembang Sari Kecamatan Dumoga Timur Kabupaten Bolaang Mongondow Provinsi Sulawesi Utara)
DOI:
https://doi.org/10.64924/pk79hn23Keywords:
Agama, Toleransi, Hindu-Dharma, IslamAbstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendiskripsikan tentang pola toleransi antar umat beragama antara umat hindu dan umat islam yang terbentuk di desa kembang sari kecamatan dumoga timur kabupaten bolaang mongondow. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi (pengamatan) langsung dan wawancara (Interview). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari masing-masing umat beragama desa Kembang Sari toleransinya baik dan dapat terjaga hingga saat ini dengan adanya perbedaan agama yang terdapat di desa kembang sari tentunya bukan menjadi suatu alasan maupun penghalang dalam terjadinya kehidupan yang rukun, damai, di kalangan masyarakat umat beragama desa Kembang Sari, tentunya mereka sama-sama memiliki sikap toleransi yang sangat tinggi dalam menyikapi suatu perbedaan tata cara ritual keagamaan yang ada diantara kedua belah pihak tersebut. Meskipun Agama Islam yang ada di desa Kembang Sari sebagai agama minoritas tetapi tidak menutup kemungkinan bagi Agama Hindu untuk tidak menghormati dan menjalankan agama dan kepercayaan yang dianut mereka, sehingga dapat menghasilkan tingkat toleransi yang lebih tinggi. Bagi Umat Hindu maupun Umat Islam sadar akan toleransi yang mereka laksanakan berdasarkan ajaran agama yang mereka yakini, bagi umat Hindu, ajaran toleransi dalam Umat Hindu terkandung dalam Tri Hita Karana, yang didalanya terkandung pengertian tiga penyebab kesejahteraan yang bersumber dari keharmonisan hubungan antar manusia dan tuhan, manusia dengan alam, serta manusia dengan sesamanya.
References
Amin, B. (2017). Moment of Citizenship: Association and Aspiration of Minahasan. North Sulawesi : KOMUNITAS International Journal of Indonesian Society and Culture.
Arifin, A. Z. (2019). Toleransi dalam agama hindu; Aplikasi ajaran dan prakteknya di pura jala Siddhi Amertha Sidoarjo. Satya Widya: Jurnal Studi Agama, 2(2), 71-92.
Agus, Bustanuddin, 2007. Agama Dalam Kehidupan Manusia, Jakarta, Raja Grafindo Persada.
Arifin, Bambang Syamsul. (2015). Psikologi Sosial. Bandung : CV Pustaka Setia.
Bimo Walgito, 2007, Psikologi Kelompok. Yogyakarta : Andi Offset.
Deka, Anita, 2008. Manado Monumen Pluralisme Agama. http://an itadeka. wordpress.com
Fitriani, Shofiah. 2020. Keberagaman dan Toleransi Antar Umat Beragama. Jurnal Studi Keislaman. Volume 20 : 183-192.
Fatnar, V. N., & Anam, C. (2014). Kemampuan interaksi sosial antara remaja yang tinggal di pondok pesantren dengan yang tinggal di pondok pesantren dengan yang tinggal bersama keluarga (Doctoral dissertation, Universitas Ahmad Dahlan).
Faridah, I.F. (2013). Toleransi Antarumat Beragama masyarakat perumahan. Komunitas: International Journal of Indonesia Society and Culture, 5(1).
Fidiyah, R. (2013). kerukunan Umat Beragama di Idonesia (Belajar keharmonisan dan Toleransi Umat Beragama Di Desa Cikakak, Kec.Wangon, Kab. Banyumas). Jurnal Dinamika Hukum, 13(3), 468-482.
Hasyim, Umar. 1979. Toleransi dan Kemerdekaan Beragama Dalam Islam Sebagai Dasar Menuju Dialog dan Kerukunan Antar Umat Beragama. Surabaya: Bina Ilmu.
Ismail, Fauzi. 2017. Interaksi Sosial Masyarakat Lawe Sigala-Gala Kabupaten Aceh Tenggara: Suatu Kajian Tentang Toleransi Antar Umat Beragama. Adabiya. Volume 19 : 84-100.
Ifkar, M. (2003). Toleransi Beragama Menurut Maftuh Basyuni (Doctoral dissertation, UIN Arraniry Banda Aceh).
Kamaruddin, K., & Sabannnur, S. (2018). Toleransi Antar Umat Beragama Penganut Islam Dan Hindu-Dharma Di Desa Toabo Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju. Jurnal Al-Adyan; Jurnal Sosial dan Agama, 5(01), 75-102.
Kulsum, U & Jauhur, M. 2014. Pengantar Psikologi Sosial. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
KBBI. (2020). Pencarian-KBBI Daring. https://kbbi,kemdikbud.go.id/
Langit, T. D., Kerebungu, F., & Fathimah, S. (2022). Toleransi Antar Umat Beragama di Kampung Pondol kelurahan Wenang Kota Manado, Sulawesi Utara. Indonesia Journal of Social Science and Education, 34-42.
Sarwono, Sarlito W. & Eko A. Meinarno. (2009). Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika.
Soekanto, Soerjono. 2002. Sosiologi Suatu pengantar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada
Sugiyono. 2017. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV.
Syamsurijal, S. (2016). Sisi Gelap Toleransi Beragama Di Sulawesi Utara Menyingkap Problem Kerukunan Beragama di Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara dan kotamobagu. Al-Qalam, 18(1), 66-73.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&B. Bandung: Alfabeta.
Sherlin, R. (2016). Interaksi sosial warga Kopleks Seruni Indah lll, sebuah Kampung di Bugis, kabupaten Pontianak Timur. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 5 (10).
Srwono, W, Sarlito. 2014. Pengantar Psikologi Umum. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Tumuatja, F. T., Singal, Z., & Santie, Y. (2021). Interaksi Sosial Dalam Membangun Toleransi Antar Umat Beragama Di Desa Bowombaru Kabupaten Talaud. Jurnal Paradigma: Journal of Sociology Research and education, 2(2), 157-162.
Tillman, Diane, 2004. Pendidikan Nilai Untuk Kaum Muda Dewasa, Jakarta: Grasindo.
Xiao, Angeline. 2018. Konsep Interaksi Sosial Dalam Komunikasi, Teknologi, Masyarakat. Jurnal Komunikasi. Volume 7 : 94-99.
Yudabakti, I Made. 2020. Toleransi Beragama Krama Hindu Dan Islam Di Desa Kusamba Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung. Widyanatya. Volume 2 : 39-49
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 ETIC (EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.