Lunturnya Kebudayaan Masamper pada Kalangan Remaja di Kelurahan Paniki Kecamatan Siau Barat

Authors

  • Welson Kemba Universitas Negeri Manado Author
  • Veronike E.T Salem Universitas Negeri Manado Author
  • Hamsah Hamsah Universitas Negeri Manado Author

Keywords:

Lunturnya, Kebudayaan Masamper, Kalangan Remaja

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pelestarian kebudayaan Masamper dan merumuskan strategi pelestarian yang efektif. Masamper merupakan kesenian tradisional yang memiliki nilai etika, moral, dan agama serta berfungsi sebagai media komunikasi melalui nyanyian, namun mengalami penurunan minat di kalangan remaja. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan teknik wawancara terhadap masyarakat setempat untuk mengumpulkan data mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keberlangsungan kebudayaan Masamper. Wawancara dilakukan untuk memahami perspektif masyarakat tentang kondisi kebudayaan ini dan tantangan yang dihadapi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurangnya penanaman budaya sejak dini dan pengaruh budaya luar yang lebih modern menjadi faktor utama penurunan minat terhadap Masamper. Untuk pelestarian, penelitian merekomendasikan pemanfaatan media sosial dengan konten menarik, adaptasi lagu populer masa kini menjadi versi Masamper, dan kolaborasi dengan musik modern. Strategi ini diharapkan dapat menarik minat generasi muda dan memastikan kebudayaan Masamper tetap hidup di tengah globalisasi.

References

Dwi Susilo, Rahmad K. 2008. 20 Tokoh Sosiologi Modern. Yogyakarta: Arruz- Media

Harahap, A. S. (2023). Konsep Ruang Kelas Pendidikan Agama, Interpretative, Teori Struktural dan Fungsional. Imamah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(1), 32-40.

Karolina, Desy, and Randy Randy. Kebudayaan Indonesia. Eureka Media Aksara, 2021.

Kuntjara, E. (2006). Penelitian Kebudayaan sebuah panduan praktis. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Mukhyi, M. A. (2023). Metodologi Penelitian Panduan Praktis Penelitian Yang Efektif.

Mahfudhoh, Alifia (25 September 2017). "PERAN, FUNGSI DAN PENERAPAN PENGETAHUAN SOSIOLOGI". Universitas Negeri Semarang

Makasenda, L. S. (2014). Makna Pesan Komunikasi Tradisional Kesenian Masamper (Studi Pada Kelompok Masamper yang ada di Kecamatan Tuminting Kota Manado). Acta Diurna Komunikasi, 3(3).

Novaria, N., Aprilia, L., Susilowati, A., & Utama, M. I. P. (2022). Strategi Pemerintah Daerah Dalam Mempertahankan Budaya Lokal Tradisi Sakura Di Kabupaten Lampung Barat (Studi Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Lampung Barat) (Doctoral dissertation, Universitas Baturaja).

Parengkuan, D. T., Tasik, F. C., & Mumu, R. (2022). Perubahan Sosial Terhadap Budaya Masamper Ke Tarian Modern Dalam Acara Penghiburan Kedukaan Di Desa Matani Satu Kecamatan Tumpaan Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Ilmiah Society, 2(2).

RAHO, Bernard (2021) Teori Sosiologi Modern (Edisi Revisi). Penerbit Ledalero, Maumere

Remaja, A. D. (2021). BAB II REMAJA. Kesehatan Reproduksi Wanita Di Sepanjang Daur Kehidupan, 25.

Ritzer, George. 2014. Teori Sosiologi Modern. Jakarta: Kencana

Syakhrani, Abdul Wahab dan Muhammad Luthfi Kamil. (2022). Budaya Dan Kebudayaan: Tinjauan Dari Berbagai Pakar, Wujud-Wujud Kebudayaan, 7 Unsur Kebudayaan Yang Bersifat Universal. Kalimantan Selatan: Cross-border.

Syafrida Hafni Sahir. (2022). Metodologi Penelitian. Universitas Medan Area. Retrieved from

Sidi, P. (2014). Krisis karakter dalam perspektif teori struktural fungsional. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan Aplikasi, 2(1).

Walukow, Alffian. (2009). Kebudayaan sangihe. Lenganeng

Yulasteriyani, Y. (2020). Pembangunan Masyarakat Miskin Di Pedesaan Perspektif Fungsionalisme Struktural. MUHARRIK: Jurnal Dakwah Dan Sosial, 3(02), 213-225

Published

2025-07-10